Kamis, 08 November 2012

                                                                                               
Tugas Teknik Penulisan Ilmiah
NAMA            : NAZILLA ULFA
                                                                                                NIM                : 1205102010093

Dosen              : Dr.Ir.Suyanti Kasimin, M.Si
Judul Jurnal     : Optimalisasi Distribusi Tahu
Pengarang       : Rusmadi dan Takwin
Tema               : Kasus Industri Pengolahan Tahu di Kota Samarinda
Tahun              : 2009

A.    ETIKA PENULISAN DAN KODE ETIK PENULISAN ILMIAH
-          Setiap kutipan menyebut sumber kutipan, dalam artian tidak plagiat
-          Bahasa yang digunakan tidak berbelit-belit
-          Metode penelitian berdasarkan kualitatif dan kuantitaif. Menganalisis data secara umum dan menggunakan angka.

B.     GAGASAN AWAL
Distribusi, optimalisasi, tahu.

C.    GAGASAN YANG DIKEMBANGKAN
Tahu merupakan salah satu bahan pangan yang memiliki nilai gizi cukup baik yang dapat memenuhi akan kebutuhan gizi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meminimalisasikan biaya transportasi yang dikeluarkan.
Upaya peningkatan produksi produksi pangan masih menjadi prioritas utama bukan hanya karena permintaannya yang meningkat tetapi juga karena distribusi nya belum merata.

D.    ISI ARTIKEL
·         Latar Belakang Masalah
Tahu merupakan salah satu bahan pangan yang memiliki gizi cukup baik yang dapat memenuhi kebutuhan gizi . Seiring dengan peningkatan jumlah penduduk, maka permintaan penyediaan gizi atas bahan makanan juga meningkat.
Pemasarn merupakan tindakan ekonomi yang mempengaruhi tinggi rendahnya pendapatan. Dalam hal pemasaran  yang terpenting adalah menekan biaya transportasi , yang harus dikeluarkan seminimal mungkin karena biaya transportasi mempengaruhi tinggi rendahnya pendapatan yang akan diterima oleh pengusaha tahu. Bila mekanisme pemasaran berjalan dengan baik maka yang terlibat akan diuntungkan.
·         Masalah
Bagaimana transportasi minimal yang harus dikeluarkan oleh pengusaha tahu dari sentra produksi ke pasar tujuan dan keuntungan pengusaha tahu dengan meminimalisasikan biaya transportasi

·         Metodologi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan, mulai januari sampai maret 2006 dengan lokasi penelitian di Kelurahan Selili, Kelurahan Sungai Pinang Luar, Kelurahan Sidodadi Kota Samarinda.
·         Metode Penelitian
Menurut Budiono (1982)

v  Besarnya pendapatan dapat diketahui dengan menggunkan rumus
                                          I = TR - TC

Keterangan:
I     : pendapatan (income)
TR : total penerimaan (total revenue)
TC : total biaya (total cost)
v  Penerimaan yang diterima para pengusaha dapat diketahui dengan menggunakan rumus
                                          TR = Pq x Q
Keterangan:
TR : total penerimaan (total revenue)
Pq  : harga (price)
Q   : jumlah produksi (quantity)
v   Jumlah biaya yang dikeluarkan para pengusaha tahu dapat diketahui dengan rumus
                                          TC = TFC + TVC
Keterangan:
TC    : total biaya (total cost)
TFC  : total biaya tetap (total fixel cost)
TVC : total biaya produksi (total variabel)

·         Hasil dan Pembahasan
Dengan menggunakan metode transportasi yang digunakan unyuk meminimalisasi biaya transportasi dari 53 responden pengusaha tahu di Kota Samarinda, diperoleh data bahwa biaya yang paling minimal untuk biaya transportasi produk tahu dari sentra produksi ke pasar tujuan adalah sebesar Rp. 20.787.000,00 bulan-1, sehingga dalam pemasaran produk tahu dengan menggunakan metode transportasi diperoleh penurunan biaya transportasi sebesar Rp. 2.430.000,00 bulan-1. Pendapatan dari 53 pengusaha tahu di Kota samarinda sebesar Rp. 145.008.205,79  bulan-1 dengan rata-rata sebesar Rp. 2.736.003,88 responden-1 bulan-1. Dengan adanya minimalisasi biaya transportasi, maka keuntungan pengusaha tahu meningkat menjadi Rp.147.438.205,79 bulan-1 dengan rata-rata Rp. 2.781.852,94 responden-1 bulan-1.

  • Kesimpulan
Dengan meminimalisasi biaya transportasi, maka terjadi peningkatan pendapatan sebesar Rp.2.430.000,00 bulan-1, sehingga pendapatan dari 53 responden pengusaha tahu meningkat sebesar Rp.147.438.205,79 bulan-1, dengan rata-rata Rp. 2.781.852,94 responden-1 bulan-1.

  • Saran
Dengan meminimalisasikan biaya produksi tanpa harus mengurangi jumlah produksi dan jumlah permintaan, maka akan terjadi peningkatan pendapatan bagi pengusaha tahu tersebut.

E.     FORMAT PENULISAN
-          Font                                               : Times New Roman
-          Jumlah kata dalam Abstrak           : 155
-          Ukuran Font                                  : 12

F.     TEMA JURNAL
Kasus Industri Pengolahan Tahu di Kota Samarinda

G.    KEMUTHAKIRAN RUJUKAN
Dari segi tema yang diambil dari jurnal ini masih memiliki keterkaitannya dengan perbincangan dunia bisnis di Indonesia maka dari itu tema jurnal ini masih dapat disebut muthakir

H.    FORMAT RUJUKAN
Dari segi format rujukannya pengambilan kutipan maupun daftar pustaka yang menjadi referensi jurnal ini dapat dikatakan tidak muthakir atau tidak mengikuti perkembangan jaman dikarenakan tahun referensi yang diambil sudah lebih dari 5 tahun,
contohnya kutipan dari pendapat
Amir, H 1980. Manajemen produksi. Perencanaan system produksi, Jakarta.
sedangkan tahun jurnal ini dibuat dan diteliti pada tahun 2009.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar