Tugas Teknik
Penulisan Ilmiah
NAMA : NAZILLA ULFA
NIM
: 1205102010093
Dosen :
Dr.Ir.Suyanti Kasimin, M.Si
Judul Jurnal :
Optimalisasi Distribusi Tahu
Pengarang :
Rusmadi dan Takwin
Sumber Jurnal :
http://Agribisnisfpumjurnal.files.wordpress.com/2012/03/jurnal-vol-6-no-1-takwin.pdf
Tema :
Kasus Industri Pengolahan Tahu di Kota Samarinda
Tahun :
2009
A.
ETIKA
PENULISAN DAN KODE ETIK PENULISAN ILMIAH
-
Setiap kutipan menyebut sumber kutipan,
dalam artian tidak plagiat
-
Bahasa yang digunakan tidak
berbelit-belit
-
Metode penelitian berdasarkan kualitatif
dan kuantitaif. Menganalisis data secara umum dan menggunakan angka.
B.
GAGASAN
AWAL
Distribusi,
optimalisasi, tahu.
C.
GAGASAN
YANG DIKEMBANGKAN
Tahu merupakan salah
satu bahan pangan yang memiliki nilai gizi cukup baik yang dapat memenuhi akan
kebutuhan gizi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meminimalisasikan biaya
transportasi yang dikeluarkan.
Upaya peningkatan produksi
produksi pangan masih menjadi prioritas utama bukan hanya karena permintaannya
yang meningkat tetapi juga karena distribusi nya belum merata.
D.
ISI
ARTIKEL
·
Latar
Belakang Masalah
Tahu merupakan salah
satu bahan pangan yang memiliki gizi cukup baik yang dapat memenuhi kebutuhan
gizi . Seiring dengan peningkatan jumlah penduduk, maka permintaan penyediaan
gizi atas bahan makanan juga meningkat.
Pemasarn merupakan tindakan
ekonomi yang mempengaruhi tinggi rendahnya pendapatan. Dalam hal pemasaran yang terpenting adalah menekan biaya
transportasi , yang harus dikeluarkan seminimal mungkin karena biaya transportasi
mempengaruhi tinggi rendahnya pendapatan yang akan diterima oleh pengusaha tahu.
Bila mekanisme pemasaran berjalan dengan baik maka yang terlibat akan
diuntungkan.
·
Masalah
Bagaimana transportasi
minimal yang harus dikeluarkan oleh pengusaha tahu dari sentra produksi ke
pasar tujuan dan keuntungan pengusaha tahu dengan meminimalisasikan biaya
transportasi
·
Metodologi
Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan
selama 3 bulan, mulai januari sampai maret 2006 dengan lokasi penelitian di
Kelurahan Selili, Kelurahan Sungai Pinang Luar, Kelurahan Sidodadi Kota
Samarinda.
·
Metode
Penelitian
Menurut Budiono (1982)
v Besarnya
pendapatan dapat diketahui dengan menggunkan rumus
I = TR - TC
Keterangan:
I : pendapatan (income)
TR : total penerimaan (total revenue)
TC : total biaya (total cost)
v Penerimaan
yang diterima para pengusaha dapat diketahui dengan menggunakan rumus
TR = Pq x Q
Keterangan:
TR : total penerimaan (total revenue)
Pq : harga (price)
Q : jumlah produksi (quantity)
v Jumlah biaya yang dikeluarkan para pengusaha
tahu dapat diketahui dengan rumus
TC = TFC + TVC
Keterangan:
TC : total biaya (total cost)
TFC : total biaya tetap (total fixel cost)
TVC : total biaya
produksi (total variabel)
·
Hasil
dan Pembahasan
Dengan menggunakan
metode transportasi yang digunakan unyuk meminimalisasi biaya transportasi dari
53 responden pengusaha tahu di Kota Samarinda, diperoleh data bahwa biaya yang
paling minimal untuk biaya transportasi produk tahu dari sentra produksi ke
pasar tujuan adalah sebesar Rp. 20.787.000,00 bulan-1, sehingga dalam pemasaran
produk tahu dengan menggunakan metode transportasi diperoleh penurunan biaya
transportasi sebesar Rp. 2.430.000,00 bulan-1. Pendapatan dari 53 pengusaha
tahu di Kota samarinda sebesar Rp. 145.008.205,79 bulan-1 dengan rata-rata sebesar Rp.
2.736.003,88 responden-1 bulan-1. Dengan adanya minimalisasi biaya
transportasi, maka keuntungan pengusaha tahu meningkat menjadi
Rp.147.438.205,79 bulan-1 dengan rata-rata Rp. 2.781.852,94 responden-1
bulan-1.
- Kesimpulan
Dengan meminimalisasi
biaya transportasi, maka terjadi peningkatan pendapatan sebesar Rp.2.430.000,00
bulan-1, sehingga pendapatan dari 53 responden pengusaha tahu meningkat sebesar
Rp.147.438.205,79 bulan-1, dengan rata-rata Rp. 2.781.852,94 responden-1
bulan-1.
- Saran
Dengan meminimalisasikan
biaya produksi tanpa harus mengurangi jumlah produksi dan jumlah permintaan,
maka akan terjadi peningkatan pendapatan bagi pengusaha tahu tersebut.
E.
FORMAT
PENULISAN
-
Font :
Times New Roman
-
Jumlah kata dalam Abstrak : 155
-
Ukuran Font : 12
F.
TEMA
JURNAL
Kasus Industri
Pengolahan Tahu di Kota Samarinda
G.
KEMUTHAKIRAN
RUJUKAN
Dari segi tema yang
diambil dari jurnal ini masih memiliki keterkaitannya dengan perbincangan dunia
bisnis di Indonesia maka dari itu tema jurnal ini masih dapat disebut muthakir
H.
FORMAT
RUJUKAN
Dari segi format
rujukannya pengambilan kutipan maupun daftar pustaka yang menjadi referensi jurnal
ini dapat dikatakan tidak muthakir atau tidak mengikuti perkembangan jaman
dikarenakan tahun referensi yang diambil sudah lebih dari 5 tahun,
contohnya kutipan dari
pendapat
Amir, H 1980. Manajemen
produksi. Perencanaan system produksi, Jakarta.
sedangkan tahun jurnal
ini dibuat dan diteliti pada tahun 2009.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar