Firdausi Nuzula

Keterkaitan Rukun Islam dengan Komunikasi

Nama : Firdausi Nuzula

NIM : 1205102010023

Kelas : 1 ( jum’at pagi )

1 

    1. Mengucap Dua Kalimat Sahadat

Artinya :

“ Dan sungguh,pahala akhirat itu lebih baik bagi orang-orang beriman dan selalu bertakwa (yusuf:57)

Sahadat adalah modal awal untuk memeluk islam, sangat mudah syarat-syarat dan ketentuannya cukup dengan niat dalam hati dan mengucap sahadat. Tanpa melakukan ritual-ritual tertentu. Seperti ayat diatas tentang orang yang beriman dan bertawakkal adalah tuntutan setiap muslim yang telah terlebih dahulu bersahadatain. Tanpa iman, kurang lengkaplah seorang muslim dalam memeluk islam.  Allah juga menyuruh umat manusia untuk masuk islam secara keseluruhan.

2

2.  2. Mendirikan Shalat

      

Artinya :

“ Dan Engkau tidak meminta imbalan apapun kepada mereka (terhadap seruan-Mu ini), sebab (seruan)itu adalah pengajaran bagi seluruh alam” (yusuf:104)

Ayat diatas membahas tentang seruan kepada kebaikan yang harus dikerjakan tanpa mengharapkan imbalan.  Allah telah memberinikmat yang terlalu banyak, dari hidup,rejeki,udara dan masih banyak nikmat yang tidak sanggup dihitung. Oleh sebab itu shalat adalah cara kita untuk membayar semuanya. Dan hendaknya mengerjakannya tanpa mengharapkan imbalan baik berupa pujian dari manusia, melainkan harus ikhlas dari dalam hati. Shalat atau do’a adalah cara seorang muslim untuk berkomunikasi dengan Rabbnya dan langsung kepada Allah tanpa ada hambatan. Dan shalat adalah perkara pertama yang akan dihisab di yaumil ma’tsar.

     

  3.Membayar Zakat

Seperti ayat diatas, zakat termasuk seruan Allah yang dilakukan setahun sekali. Zakat berfungsi sebagai pembersih dan penyuci harta yang  kita punya,karena dalam harta yang kita punya tersimpan harta atau hak orang-orang mustahik zakat fitrah atau orang-orang yang berhak menerima zakat yang telah ditentukan Allah. Allah berfirman yang artinya: “Dan menginfakkan sebagian rejeki yang kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan”.

                Zakat sama halnya dengan infaq, hanya saja waktu dan hukumnya yang berbeda. Zakat hukumnya wajib dan dilaksanakan setahun sekali, sedangkan infaq hukumnya sunnah dan boleh dikerjakan kapan saja.

5  

  4.Berpuasa di Bulan Ramadhan

Allah juga memerintahkan puasa setahun sekali,tepatnta pada bulan ramadhan. Puasa hukumnya wajib bagi orang-orang beriman dan memiliki banyak manfaat. Puasa juga dapat menjadi obat bagi segala penyakit bila dilakukan dengan ikhlas dan benar. Puasa juga mengingatkan kita kepada orang fakir yang kelaparan. Sehingga semua orang akan merasa apa yang dirasakan orang-orang yang setiap harinya kelaparan. Sungguh besae nikmat orang yang berpuasa. Rasul juga berkata : “Apabila umatku tau apa isi dan manfaat bulan ramadhan, maka mereka akan berharap dan berdo’a agar sepanjang tahun adalah ramadhan.

65.Naik Haji bagi Orang yang Mampu

Haji merupakan syarat terakhir agar seseorang sempurna memeluk islam. Namun haji tidak diwajibkan bagi semua orang, hanya bagi orang mampu saja yang diwajibkan naik haji ke baitullah. Apabila diwajibkan bagi semua orang, maka semua orang akan bekerja keras demi mencukupi biaya untuk naik haji.

Hubungan dengan Komunikasi

§  Unsur-unsur komunikasi

Didalam komunikasi ada sumber, pesan,chanel,penerima dan efek. Rukun islam berasal dari Allah yang disampaikan dalam Al-qur’an melalui perantara jibril dan kemudian disampaikan kepada Rasullulah yang kemudian akan disampaikan kesemua umat manusia. Adapun efek dari dai perintah Allah tersebut adalah ketakwaan atau penerima pesan (reserver) akan masuk islam dengan sebenar-benarnya ajaran ini tetap disamapaikan walaupun rasul telah tiada . ulama adalah perwaris nabi dan rasul yang akan menajadi chanel sebagai penyampai kepada umat manusia.

§  Jenis-jenis komunikasi

Komunikasi dibagi dua< komunikasi verbal dan nonverbal.verbal langsung engan menggunakan kata-kat. Ajaran allah yang disampaikan rasul menggunakan kata-kata. Ajaran allah disammpaikan rasul dengan cara berdakwah, dakwah merupakan salah satu contoh komunikasi verbal. Yang mana rasul sendiri yang langsung turun tangan.dan komunikasi nonverbal adalah komunikasi yang di sampaikan tidak langsung dengan kata ataua memakai  bahasa tubuh . Rasul juga sering ditanya oleh sahabat tentang suatu perihal . apabaila diam, maka diamnya rasulbeaati tanda setuju dan rasul juga mencontohkan  bagaimana cara shalat dan melakukan ibadah lain.  Dimana rasul merupakan contoh komunikasi nonverbal.

§  Hambatan

Setiap komunikasi pasti pasti banyak menemui hambatan,begitu juga Rasul yang hendak menyampaikan menyampaikan dakwah. Di jaman sekarang kemajuan teknologi juga menjadi hambatan untu melakukan ibadah. Di lain sisi teknologi sangat membantu manusia untuk melakukan komunikasi dengan manusia lain. Namun teknologi juga membuat manusia lalai untuk menjalankan kewajibannya. Ketika tiba waktunya shalat, mereka tidak langsung mengerjakannya shalat karena asyik mengoperasikan gadget yang semakin canggih.

§  Komunikasi Intrapersonal

Ada empat proses intrapersonal :

·         Sensasi

·         Persepsi

·         Memori

·         Berpikir

Dalam proses diatas,setiap orang akan menafsirkan komunikasi itu dengan cara dan maksud yang berbeda. Contohnya si A seorang utusan dari India berangkat ke Arab Saudi untuk belajar langsung kepada Rasul dan Sahabat tentang tata cara shalat yang benar. Ketika itu dia datang pada musin dingin, dia melihat para sahabat yang shalat meggunakan pakaian yang tebal. Setelah kembali ke negaranya ia menyampaikan apa yang dia lihat. Dan si B merupakan utusan dari salah satu negara yang dingin yang selalu ditutupi salju yang tebal. Ketika sampai di tujuan, pada saat itu Arab sedang musim panas yang sangat membakar. Ia melihat para sahabat shalat yang memakai pakaian biasa tanpa memakai pakaian yang tebak atau penghangat badan. Ketika kembalinya ke negaranya ia langsung menyampaikan apa yang ia lihat. Intinya apabila dua orang ini dipertemukan akan terjadi perdebatan tebtang cara shalat. Contoh diatas merupakan khilfiah atau perbedaan, perbedaan dapat terjadi karena adanya perbedaan pengalaman dan budaya.